Text
Bedebah di Ujung Tanduk
Di Negeri Pada Bedebah, pencuri, perampok, bagai musang berbulu domba. Di depan, wajah mereka terseyum penuh pencitraan. Di belakang penuh tipu-tipu. Di Negeri di Ujung Tanduk, pencuri, perampok, berkeliaran menjadi penegak huku,. Di depan, di belakang mereka tidak malu-malu lagi. Tapi setidaknya, Kawan, dalam situasi apapun, petarung sejati akan terus memilih kehormatan hidupnya. Bahkan ketika nasib di ujung tanduk, Dia akan terus bertarung habis-habisan, bersama sahabat sejati. Karena esok, meatahari akan terbit sekali lagi. Bersama harapan.
B08212 | 813 TER b | My Library (800) | Tersedia |
B08213 | 813 TER b | My Library (800) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain